Untuk memperluas dakwah melalui olahraga, Amal Usaha Muhammadiyah di Kabupaten Kendal telah mengadakan perjanjian kerja sama dengan sekolah sepak bola Diklat Azfa Indonesia (DAI). Tujuannya adalah memberikan pendidikan formal kepada para santri dan mempromosikan dakwah melalui olahraga.
Di bawah naungan Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) Pimpinan Daerah (PD) Muhammadiyah Kendal, terdapat lembaga pendidikan seperti SMP Muhammadiyah 6 Kendal dan SMK Muhammadiyah 4 Kendal.
Perjanjian kerja sama ditandatangani di Gedung PDM Kabupaten Kendal.
Berdasarkan kesepakatan yang ditandatangani, Ketua PDM Kabupaten Kendal, Ikhsan Intizam dan Majelis Dikdasmen PDM Kendal, Sodiq Purwanto dihadiri pula oleh perwakilan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Jawa Tengah, Utomo.
Penandatangan Nota Kesepahaman dilakukan oleh Kepala SMA Muhammadiyah 4 Kendal, Sunarmi dan Kepala SMP Muhammadiyah 6 Kendal, Dwi Puji Rahayu, bersama dengan Ketua DAI Kendal, Ahmad Syaifudin.
Setelah acara selesai, Ketua PDM Kabupaten Kendal Ikhsan Intizam menyatakan bahwa pihaknya mendukung kerjasama antara DAI Kendal dan lembaga pendidikan Muhammadiyah di Kendal. Tujuan dari kerjasama ini adalah untuk mengembangkan dakwah kepada masyarakat di daerah tersebut.
Sebagai anggota Muhammadiyah, kami sangat bersyukur karena ada bidang dakwah yang bisa kita manfaatkan melalui sepak bola. Terima kasih kepada para penggemar sepak bola yang antusias, karena lewat ini kita dapat memperluas jangkauan dakwah kita. Dengan cara ini, Insya-Allah pesan dakwah dapat menyentuh lebih banyak orang di masyarakat.
Ikhsan memperkuat harapan bahwa kerja sama antara Muhammadiyah dan tim dari DAI dapat terwujud dan berhasil dalam membangun dakwah di Kabupaten Kendal, dan bahkan di seluruh Indonesia. Sebagai perwakilan PD Muhammadiyah Kendal, ia dengan penuh semangat mendukung hal ini.
Sodiq Purwanto, anggota Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) PDM, juga menyatakan hal yang sama. Dia mendukung upaya kerjasama antara lembaga pendidikan Muhammadiyah dan DAI Kendal untuk meningkatkan kualitas pendidikan di daerah.
“Sebagai pimpinan daerah, kami sangat mendukung hal ini. Kami percaya bahwa setiap orang akan berkembang dengan baik jika bekerja sesuai dengan bakat dan kemampuan mereka,” kata dia.
Menurut Sodiq, ada peluang besar dengan munculnya kebijakan pemerintah untuk menyelenggarakan kurikulum yang menekankan pada pembelajaran sesuai dengan bakat siswa. Hal ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi siswa yang dapat belajar sesuai dengan potensi dan bakat mereka.
